MLH.co.Id ( Jatim )-Dalam rangka program kerja, Satuan Tugas Investigasi Komite Nasional Pengendalian dan Pemanfaatan Lingkungan Hidup melakukan kunjungan ke beberapa wilayah di Jateng dan Jatim.
Pada kunjungan kerja tersebut, Satgas Investigasi Komnas PPLH juga menemui pengurus Korwil Komnas PPLH Jawa Timur.
” Selain kunker kami juga menemui jajaran pengurus Korwil Komnas PPLH guna kesiapan pelantikan,”Kata Kasatgas Investigasi Komnas PPLH , Hermanto.
Tim Satgas Investigasi yang dipimpin langsung, Kasatgas Hermanto bersama anggota, antara lain, Rudi Hartono, Lalang, Rio, Farid menyusuri wilayah yang berpotensi pencemaran lingkungan hidup.
” Kami melakukan persuasif terhadap para pelaku usaha terutama usaha yang menghasilkan limbah B3. Disini kami menyampaikan tujuan Komnas PPLH kepada para pelaku usaha yaitu menjaga pelestarian lingkungan hidup,” Kata Hermanto.
Pada kunjungan kerja tersebut, Satgas Investigasi berkoordinasi dengan Pengurus Korwil Komnas PPLH Jawa Timur.
” Bersama pengurus Korwil Komnas PPLH Jawa Timur, kami mengunjungi beberapa pelaku usaha yang mana nantinya diharapkan menjadi binaan,” Tutur Hermanto yang didampingi Ketua Korwil Komnas PPLH Jatim, M.Imron atau sapaan akrabnya Jhon Kribo.
Tim Satgas Investigasi dan Korwil Komnas PPLH Jatim juga menyempatkan mengunjungi salah satu sesepuh Surabaya, Abah Husin.
” Abah Husin merupakan sesepuh berdiam di sekitar pemakaman umum bernama Rangkah dan menjabat sebagai Ketua RT 03, Kelurahan Tambakreja, Kecamatan Simokerto,” Jelas Hermanto.
Diketahui, Abah Husin merupakan tokoh masyarat yang cukup disegani lantaran kepeduliannya terhadap masyarakat sekitar.
Kepedulian Abah Husin salah satunya adalah mendirikan taman bacaan. ” Motivasi Abah Husin yaitu memberikan wawasan pengetahuan dengan cara 3 M, Mendekati, Menasehati dan Memberi,” Tukas Hermanto menirukan apa yang diucapkan Abah Husin.
Kunker Satgas Investigasi Komnas PPLH merupakan bagian program kerja Komnas PPLH dan selalu di monitor. Diharapkan dari kunjungan kerja tersebut dihasilkan materi pengetahuan yang menjadi bahan untuk diprogramkan kedepan. (red).