MLH.co.id(Jakarta)- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri hari kedua Festival LIKE 2, Jumat (9/8/2024). Joko Widodo pada kesempatan tersebut didampingi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Jokowi menyerahkan Surat Keputusan (SK) Perhutanan Sosial dan SK Tanah Obyek Reforma Agraria (TORA) kepada masyarakat. Jumlah SK Perhutanan Sosial yang dibagikan Jokowi
sebanyak 40 surat keputusan dengan lahan seluas 16.800 hektar kepada 3.526 KK. Sementara
itu, jumlah SK TORA yang dibagikan Jokowi sebanyak 20 surat keputusan dengan lahan seluas 43.122 hektar.
Usai penyerahan SK, Jokowi juga menyempatkan diri mengunjungi beberapa booth pameran di
Festival LIKE 2. Di sela Festival LIKE 2, Jokowi pun mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi menjaga lingkungan untuk mewujudkan bumi yang berkelanjutan.
“Mengatasi dampak perubahan iklim itu tidak bisa dikerjakan oleh pemerintah sendiri oleh satu negara, semua negara harus melakukan. Karena memang semuanya butuh gerakan dari masyarakat dan pemerintah bersama sama, sehingga kita bisa wujudkan bumi yang berkelanjutan,” ungkap Jokowi.
Peluncuran Sistem Layanan Dana Lingkungan-Lab Ekosos Dalam Festival LIKE 2
KLHK juga meluncurkan Sistem Layanan Dana Lingkungan. Program itu merupakan dukungan pemerintah kepada masyarakat yang peduli terhadap lingkungan.
Menteri LHK mengatakan ini merupakan wujud nyata arahan Presiden Jokowi kepada KLHK
sebagai dukungan fasilitas kepada masyarakat.
“Ini merupakan jawaban atas perintah Bapak Presiden kepada saya bahwa aksi masyarakat
untuk lingkungan tentu saja memerlukan dukungan, fasilitas dari pemerintah dan pemerintah daerah,” Ujar Siti.
Selain itu, KLHK juga meluncurkan program Laboratorium Ekologi Sosial untuk Keadilan (Lab
Ekosos) dari Institut Hijau Indonesia. Peluncuran ini merupakan bukti upaya menjaga
lingkungan dan mewujudkan keadilan sosial yang lebih luas bagi seluruh rakyat Indonesia.
“Program ini diharapkan menjadi wadah kegiatan generasi muda dalam mempelajari fungsi
ekologi dan sistem sosial serta dapat menciptakan pertumbuhan secara berkelanjutan,” Ujar Siti Nurbaya.